IKANPEDIA – Ikan Bawal hitam merupakan ikan air laut yang memiliki nama internasional black plomfert. ikan jenis ini hidup pada muara sungai dekat dengan laut, dan juga tersebar merata pada perairan Indonesia. Mulai dari perairan kalimantan, sulawesi, teluk bangal, laut arafuru, teluk siam, laut jawa, selat malaka, serta sepanjang laut cina selatan.
Bawal hitam sendiri merupakan komoditas perikanan yang memiliki nilai ekonomis tinggi, dan juga termasuk ikan pemakan invertebrata atau plankton kasar. Selain itu bawal jenis ini merupakan salah satu ikan yang memiliki tingkat pertumbuhan yang cepat dan terkenal memiliki rasa daging yang enak.
Klasifikasi Ikan Bawal Hitam
Kingdom | : Animalia |
Filum | : Chordota |
Kelas | : Actinopterygii |
Ordo | : Perciformes |
Famili | : Carangidae |
Genus | : Parastromateus |
Spesies | : Parastromateus niger |
Morfologi Ikan Bawal Hitam
Ikan ini memiliki bentuk badan pipih (Vertikal) dan umumnya cenderung memiliki gerakan yang lambat. Badan bagian atas berwarna abu-abu gelap sedangkan badan bagian bawah berwarna keperakan. Bawal ini memiliki sirip punggung memanjang sampai ke ekor, sirip dada memanjang dan meruncing seperti sabit, dan juga pada bagian depan sirip ekor (caudal peduncle) terdapat scute.
Bawal hitam memiliki ukuran kepala lebih kecil dibandingkan dengan ukuran badannya. Mulutnya terletak pada ujung kepala namun agar sedikit keatas, memiliki mata kecil, rahang pendek, serta memiliki gigi seri yang tajam.
Baca Juga : Mengenal Ikan Bawal Putih Lebih Dekat
Ciri-ciri Khusus Bawal Hitam
- Umumnya berukuran 30 cm dan maksimal 55 cm.
- Bawal hitam memiliki mulut bertipe sub terminal yang terletak dekat dengan ujung bagian kepala.
- Bawal hitam memiliki bentuk gigi Molariform dan juga berpermukaan rata yang berfungsi untuk menumbuk dan menggerus.
- Ekor bawal hitam berbentuk Emarginate, dan juga bertipe Homocercal yang tidak ditunjang oleh jari-jari sirip ekor.
Habitat Bawal Hitam
Bawal hitam memiliki habitat yang cukup luas, mulai dari perairan air tawar, laut, hingga payau. Namun bawal ini lebih banyak menghuni perairan pantai yang memiliki dasar lumpur. Pada siang hari umumnya ikan ini cenderung berada pada dasar perairan, dan pada malam harinya ikan akan naik kepermukaan. Seringkali bawal hitam membentuk gromobolan besar (schooling), dan memasuki wilayah estuari yang dekat dengan sungai-sungai besar.
Nama Lokal Bawal Hitam Tiap Negara
Bawal hitam merupakan ikan yang memiliki persebaran cukup luas, yaitu meliputi perairan Afrika Selatan, Mozambik, Kenya, Laut Arab, Teluk Bengal, Indonesia, Filipina, Cina, Jepang bagian selatan, dan Australia. Dimana setiap wilayah tersebut juga memiliki pangilan yang berbeda untuk ikan bawal ini, antara lain :
Arab | Halway, Halwaya. |
Burmese | Nga-yuzana. |
English | Halibut, Jack-pomfret, Pomfret, Slade, Sweep, Turbot, Black batfish, Black pomfret, Black pompano, Blue skate, Brown pomfret, Butterfish, False buttefish, German-fish. |
Jepang | Kuro-Ajimodoki, Kuroaji-modoki. |
Malaysia & Indoneisa | Bawar, Bawal hitam, Bawal tambak, Dueh hitam. |
Portugis | Peixe manteiga. |
Tagalong | Duhay, Pampano. |
Baca Juga : Klasifikasi dan Morfologi Ikan Gurame
Demikianlah pembahasan mengenai Klasifikasi dan Morfologi Ikan Bawal Hitam (Parastromateus niger), Semoga anda bisa lebih memahami dan juga mengenal lebih dekat dengan ikan bawal hitam. Semoga Bermanfaat.
Refrensi :
http://www.fao.org/fishery/species/3127/en
https://www.melekperikanan.com/2020/01/ikan-bawal-hitam.html
https://australian.museum/learn/animals/fishes/black-pomfret-parastromateus-niger/